Seraya mengernyitkan dahinya,
Baca Juga:Jokowi bertanya, "Apa itu Sency?" Wartawan pun langsung menjelaskan
kalau Sency itu adalah kependekan dari Senayan City. Mengetahui hal
tersebut, Jokowi pun tertawa dan mengatakan kalau berbicara hendaknya
jangan disingkat-singkat. "Oh, kirain saya sensitif itu maksudnya. Mbok, jangan disingkat-singkat, tho," kata Jokowi.
Pembicaraan itu pula yang membuat Jokowi melontarkan kata ciyus dan miapah kepada wartawan. "Kalau ciyus miapah itu apa? Ha-ha-ha," kata Jokowi yang membuat suasana lokasi tersebut yang awalnya tegang menjadi ramai.
Kata ciyus kembali
diucapkan Jokowi, Selasa (22/1/2013) kemarin, saat berbincang dengan
wartawan di Balaikota DKI. Bahasa gaul itu keluar kembali setelah ia
ditanya terkait kinerjanya 100 hari.
Saat itu, Jokowi ditanya
masalah Jakarta apa yang membuat Jokowi pusing. Jokowi pun menjawab tak
ada persoalan yang membuatnya pusing karena ia telah menghadapi
masalah itu sejak ia memimpin Solo selama delapan tahun. Namun, ada satu
masa Jokowi mengaku tidak memiliki semangat. "Yaitu kalau pas B sama
pas T. Apa itu? Pokoknya pas B sama pas T. Ciyuss," canda Jokowi yang mengundang tawa para wartawan. (sumber: kompas.com)
Fans
Fans
Fans
Fans