LANAIJAMBI.COM – Bullying alias perundungan terhadap anak berefek dahsyat. Efek psikologisnya jika tidak ditangani secara serius juga bisa membahayakan. Salah satunya terjadi di Temanggung, Jawa Tengah ini.
Baca Juga:
Seorang siswa berinisial R (13) membakar beberapa ruang kelas di sekolahnya di SMP Negeri 2 Pringsurat Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah Selasa dini hari, 27 Juni 2023. Ia membakar sekolahnya karena sakit hati sering mendapat perundungan dari teman-temannya.
Kapolres Temanggung, AKBP Agus Puryadi mengatakan R yang kemudian menjadi tersangka, sakit hati karena sering dibuli oleh teman-temannya. Termasuk oleh guru yang menurut dia kurang memperhatikannya.
"Artinya ini adalah subjektif pada perasaan si siswa. Hal tersebut dibuktikan pada saat dia mempunyai sebuah prakarya dan oleh guru menilainya biasa saja, maunya dia yang terbaik," katanya.
Selain itu, R diketahui juga mengikuti ekstrakurikuler PMR. Nah di organisasi ini ia mencalonkan diri untuk menjadi ketua PMR di sekolahnya. Namun kredibilitas dan kapabilitas R mungkin menurut teman-temannya belum sesuai untuk bisa memimpin organisasi tersebut sehingga dia tidak terpilih.
Fans
Fans
Fans
Fans