Sering Terjadi Macet, Harga Sembako Provinsi Jambi Terancam Naik

Sering Terjadi Macet, Harga Sembako Provinsi Jambi Terancam Naik

Sering Terjadi Macet, Harga Sembako Provinsi Jambi Terancam Naik

LANAIJAMBI.COM , JAMBI – Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Jambi kembali menggelar rakor bersama Satgas Pangan Kota Jambi serta stake holder terkait, Rabu (1/2), di Aula Bappeda Kota Jambi.

Baca Juga:

SKK Migas-KKKS Sumbagsel Monitoring Kesiapan Tajak Sumur Pengeboran Tahun 2023

Ketua TPID Kota Jambi, A Ridwan mengatakan, rakor ini perlu dilakukan mengingat, Pemkot Jambi terus berupaya mengendalikan angka inflasi.

Di mana per Desember tahun 2022 lalu, inflasi Kota Jambi berada pada angka 6,39 persen. “Kita harus mewaspadai angka inflasi, sebab ada beberapa komoditi yang dikhawatirkan berangsur naik, menghadapi bulan suci Ramadan mendatang,” kata A Ridwan, yang juga menjabat sebagai Sekda Kota Jambi.

Kata dia, tahun 2023 ini ada beberapa komoditi yang dikhawatirkan berangsur naik. Seperti beras, cabai, bawang, kentang dan beberapa lainnya.

“Tapi stok beras disebut Bulog masih cukup. Hanya saja kita takut ada permainan dari agen dan distributor, ini yang patut kita waspadai,” terangnya.

Untuk itu lanjutnya, TPID Kota Jambi menggandeng Satgas Pangan Kota Jambi untuk melakukan pengawasan. Agar angka inflasi di Kota Jambi bisa stabil.

Apalagi mengingat saat ini kemacetan kerap terjadi gegara angkutan truk batu bara. Sehingga harga komoditi seperti cabai naik, lantaran ongkos mereka ke Kota Jambi juga naik,” jelasnya.

Advertisement


News Ecosystem