“Banyak terjadi hal-hal karena kelalaian kita, kecerobohan kita, akhirnya yang terjadi adalah, kalau dulu kan mulutmu harimau, sekarang jarimu adalah harimau. Karena ada bukti digital, ada jejak digital,” terangnya.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Jambi, Maulana menyebutkan, telah memberikan arahan dengan tema transformasi digital, di mana memanfaatkan teknologi untuk kepentingan bersama antara TNI-Polri dan juga dengan pemerintah.

"Dalam momentum ini kami menyampaikan bahwa, kami sudah memerintahkan Lurah Camat harus memiliki nomor handphone, nomor WA dari seluruh Babinsa hingga Babhinkamtibmas di wilayah teritorialnya masing-masing," kata dia.

"Dan selama ini berjalan dengan baik jadi. Ada WA grup, sehingga apapun kejadiannya 3 pilar, Lurah TNI-Polri selalu ada di lapangan. Kami (pemerintah) jadi lebih berani karena ada yang mengawal setiap kegiatan," bebernya.

Tentunya, Maulana berharap, ke depan komunikasi ini terus terjalin. Apalagi Kota Jambi telah berbasis Smart City, sehingga lebih memudahkan dalam berbagai pelayanan mengikuti perkembangan era digital itu sendiri.

"Semua yang kita bangun, baik secara sistem maupun kelengkapan personelnya harus terus dijaga," tutupnya. (ali)