"Di kepengurusan pusat yang menjadi anggota juga dari berbagai profesi, ada Titik Puspa yang penulis lagu. Juga beberapa penulis berita atau Jurnalist, begitu juga dengan keanggotaan di Jambi, ada yang penyair, Cerpenis, jurnalis, dosen, dokter, ibu rumah tangga," lanjut Ramayani lagi.
Baca Juga:
Dan awal berdirinya WPI ini merupakan Wadah bagi perempuan untuk bersuara
"Selama ini suara perempuan kurang didengar dan terpinggirkan. Kalau ada karya-karya tulis yang menyuarakan suara perempuan, maka mayoritas tulisan masih dari POV patriarki yang ditulis oleh penulis lelaki. Kalaupun ada perempuan yang menulis, mereka juga seperti terpengaruh ikut menyuarakan suara lelaki,"sebutnya.
Dikatakannya hasil restrukturisasi organisasi WPI Jambi, Sekretaris Popriyanti yang berasal dari jurnalis sekaligus pemilik media daring Jambiday.com, wakil ketua Iriany Tandi dan Bendahara, dr Ade. Serta struktur lainnya akan di tentukan saat rapat lanjutan.
"Kini dibutuhkan gerakan dan pikiran serta gagasan juga jejaring yang luas. Anggota WPI diharapkan memiliki komitmen yang jelas serta dedikasi dan loyalitas. Baik untuk bergerak, semangat berkarya dan berbuat di dunia lIterasi yg cakupannya lumayan luas. Tetapi kita rapikan dulu kepengurusan dan administrasi, program kerja yang pasti bisa kita buat dulu. Semoga WPI Jambi pun bisa berjalan, bekerja dan berbuat untuk kemajuan literasi Jambi pada khususnya. Dan memberikan kontribusi nyata untuk pembangunan secara umum di Provinsi Jambi," tutupnya. (*)
Fans
Fans
Fans
Fans