Haniyeh Dibunuh: Lunturkah Semangat Perjuangan Palestina? 

Haniyeh Dibunuh: Lunturkah Semangat Perjuangan Palestina? 

Haniyeh Dibunuh: Lunturkah Semangat Perjuangan Palestina? 

Selain itu, Hamas juga mendapat dukungan dari beberapa negara di seluruh dunia, khususnya negara-negara Muslim dan masyarakat internasional yang sadar akan pentingnya Baitul Maqdis, memahami makna solidaritas serta kemanusiaan, yang membantu dari segi keuangan dan logistik. Dukungan ini penting untuk menjaga operasi mereka meskipun menghadapi tekanan yang hebat dari Israel dan sekutunya. Dalam konteks ini, pembunuhan Hanieh mungkin dilihat sebagai sebuah upaya untuk memutuskan jaringan ini, tetapi sejarah telah menunjukkan bahwa Hamas selalu berhasil menemukan cara untuk bangkit kembali setelah setiap krisis. Para penjajah zaman modern memiliki rencana, tetapi Allah adalah sebaik-baik perencana.

Baca Juga:

Rapimnas SMSI 2023 Fokus Pada Pemilu Damai

Penting juga untuk dicatat bahwa perjuangan rakyat Palestina tidak sepenuhnya bergantung pada kelompok atau individu tertentu saja. Di luar Gaza, di Tepi Barat, dan wilayah lainnya, terdapat berbagai kelompok dan individu yang terus berjuang untuk hak-hak Palestina melalui berbagai cara dan upaya, baik melalui negosiasi diplomatik, aktivisme hak asasi manusia, atau aksi protes. Semangat ini tidak akan pernah pudar hanya karena kematian seorang pemimpin, meskipun dia seorang yang penting seperti Hanieh, dan tokoh hebat sebelumnya Syeikh Ahmad Yasin.

Mungkin dalam analisis yang lebih luas, pembunuhan Hanieh ini hanya menambah satu lagi bab dan episode dalam sejarah panjang konflik Israel-Palestina. Ini mungkin mengubah lanskap politik dalam jangka pendek, tetapi dalam jangka panjang, hal ini hanya memperkuat lagi narasi perjuangan rakyat Palestina untuk kebebasan dan keadilan.

Akhirnya, meskipun pembunuhan Ismail Hanieh adalah sebuah ujian dan kehilangan besar bagi Hamas, perjuangan Palestina, umat Islam, dan para pecinta kemanusiaan serta perdamaian, ini tidak akan melumpuhkan semangat yang telah lama tertanam dalam hati setiap rakyat Palestina. Perjuangan mereka adalah sebuah perjuangan yang panjang dan penuh dengan pengorbanan, dan selama semangat ini terus hidup, pembunuhan dan hilangnya seorang pemimpin tidak akan pernah mampu menghentikan mereka dari mencapai tujuan mereka. Hidup mulia atau mati syahid, dan Palestina Merdeka. Patah tumbuh hilang berganti. Gugur satu tumbuh seribu. Wallahu a’lam…

(*/HoU & Dosen  Departemen Ilmu Sosial & Kemanusiaan,  

College of Continuing Education (CCEd) UNITEN)

Advertisement


News Ecosystem