Deklarasi Anti Diskriminasi dan Kekerasan terhadap Difabel: Komitmen Maru UIN STS Jambi

Deklarasi Anti Diskriminasi dan Kekerasan terhadap Difabel: Komitmen Maru UIN STS Jambi

Deklarasi Anti Diskriminasi dan Kekerasan terhadap Difabel: Komitmen Maru UIN STS Jambi

LANAIJAMBI.COM ">LANAIJAMBI.COM -UIN STS Jambi mengadakan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) yang penuh makna. 

Baca Juga:

Warga 8 Kecamatan di Sungai Penuh Siap Hantarkan Haris-Sani Menangi Pilgub 2024

Saat perkenalan dari pihak pimpinan kepada mahasiswa baru, Rektor UIN STS mengajukan pertanyaan mengejutkan, "Dari mahasiswa ada yang mau bernyanyi?" Neval Rismanda, seorang mahasiswa baru tunanetra, dengan percaya diri mengangkat tangan dan menyanyikan lagu "Ikan dalam Kolam" untuk menghidupkan suasana. 

Penampilan Neval menarik perhatian semua orang di ruangan tersebut, dan dia mendapatkan dukungan berupa saweran dari mereka. Rektor dan pimpinan lainnya terpukau oleh penampilannya.

Neval adalah seorang mahasiswa difabel yang berasal dari SLBN Sri Soedewi Provinsi Jambi. Dia sering mengikuti kompetisi seni hingga tingkat nasional dan memiliki prestasi di bidang tarik suara. 

Penampilannya di PBAK tidak hanya memotivasi teman-teman difabelnya tetapi juga menginspirasi mahasiswa baru lainnya. 

Ini adalah bukti bahwa UIN STS Jambi adalah kampus inklusi yang memberikan peluang yang setara dan layak bagi semua mahasiswa.

Selain penampilan yang memukau, Volunteer Pusat Kajian Disabilitas (PKD) UIN STS Jambi juga berperan penting dalam kegiatan PBAK. 

Mereka membuka stan informasi yang memberikan penjelasan tentang Visi dan Misi PKD, bahasa isyarat, dan berbagai kegiatan volunteer. 

Advertisement


News Ecosystem